Untuk menyambut Musyawarah Wilayah V HIMPSI Wilayah SUMUT, maka HIMPSI mengadakan pengabdian masyarakat pada tanggal 7 Maret 2019 di Panti ASuhan Ade Irma Suryani Nst, Jl. Teuku Cik Ditiro No. 110 Medan. Acara ini dipimpin oleh Ketua Panitia Rinaldy, M.Psi., Psikolog dan dihadiri oleh Ketua dan Sekertaris HIMPSI Wilayah SUMUT. Program yang diadakan antara lain (1) Pengenalan Profesi Psikolog, (2) Drama Peran Psikologi Dalam Kehidupan Anak dan Remaja, (3) Menggambar bersama adik-adik Panti Asuhan Ade Irma Suryani Nst dengan anggota HIMPSI, (4) Bermain bersama permainan tradisional antara lain Galasing, Pecah Piring, Patok lele, Engklek, Congklak, Karet Yeye, Bola Kerang, dan Lari Tempurung Kelapa, dan diakhiri dengan (5) Penyerahan bantuan antara lain bantal 15 buah, mukena 5 buah, kasur 10 buah, suvenir buku tulis dan peralatan sekolah 60 buah, dan baju layak pakai.

Dalam pelaksanaan pengabdian masyarakat ini turut serta Dosen Psikologi USM beserta mahasiswa yakni Ibu Dwi Nursiti, S.Psi., M.Psi., Psikolog sebagai Ketua Tim perwakilan USM Indonesia denagn beberapa mahasiswa Program Studi S1 Psikologi antara lain Lorena, Elvi Jaya Telaumbanua, Ira Afdillah, dan Suryani Ayu Lestari. Tim ini menjadi bagian dari pemeran Drama dengan Judul Profesi Psikolog untuk Masyarakat. Yang berisikan pesan pentingnya profesi psikolog dalam membantu menjaga kesehatan mental inidvidu, keluarga, dan masyarakat. Selain membantu dalam pengumpulan material sumbangan, mereka juga bertanggung jawab sebagai fasilitator permainan tradisional bersama anakn-anak Panti Asuhan Ade Irma SUryani Nst yang mana Ira Afdillah dan Elvi Jaya Telaumbanua menjadi fasilitator permainan patok lele, Suryani Ayu Lestari menjadi fasilitator permainan congklak, dan Lorena sebagai fasilitator permainan karet yeye. Fasilitator bertugas untuk mengenalkan cara bermain dan aturan yang berlaku, dan ikut bermain di awal..

Permainan tradisional ini dimunculkan dalam pelaksanaan pengabdian masyarakat ini untuk kembali melestarikan permainan tradisional yang sudah mulai ditinggalkan. Adik-adik Panti Asuhan Ade Irma Suryani pun sangat antusias untuk mengikuti permainan ini, permainan dibagi dalam dua termin yakni satu jam pertama dan satu jam kedua. setiap adik boleh mencoba permainan kedua setelah selesai termin pertama. Walaupun jatuh dalam mengikuti permainan, mereka sangat antusias untuk melanjutkan permainan bahkan ada yang tidak ingin berganti pemain. Permainan yang menjadi favorit adalah pecah piring dan galasing hingga di termin kedua adik-adik sudah bisa memimpin sendiri permainan dan fasilitator hanya mengawasi.

Di akhir acara tentu saja pemberian kado penyemangat bagi adik yang paling antusias pada tiap permainan dan penyerahan sumbangan kepada Panti Asuhan Ade Irma Suryani Nst.